Mengukur Realisasi Infrastrukur dalam Visi Bupati Menata Kutim Sejahtera
"Tugas pemerintah, adalah memberikan fasilitas pembangunan. Namun, tetap disesuaikan dengan porsi kemampuan daerah dalam APBD Kutim,” ujar Ardiansyah.
SANGATTA,deltamahakam.co.id- Rasa penasaran publik pada kepimpinan Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman dalam visi yaitu “Menata Kutim Sejahtera untuk Semua,” semakin terjawab dengan digarapnya proyek betonisasi dan pengaspalan di sejumlah ruas jalan.
Seperti diketahui, Infrastruktur adalah salah satu fokus pemerintahan Bupati Ardiansyah dan Wabup Kutim Kasmidi Bulang (ASKB).
Sebagaimana fokus tersebut, Ardiansyah menekankan perbaikan dan peningkatan gang dan jalan perkotaan, jembatan dan jalan penghubung antar kecamatan.
Sejak dilantik 26 Februari 2021 lalu, hingga saat ini menjelang 2 tahun atau 21 bulan pemerintahannya, program kerja infrastruktur pada pemerintahan rezim Bupati Ardiansyah terus digalakkan.
Ardiansyah dalam berbagai kesempatan mengucapkan berbagai hal terkait program pembangunan bidang infrastruktur, termasuk yang telah dilaksanakan. Antara lain, pemeliharaan jalan kabupaten yang sepanjang 26,4 Kilometer (km), dan panjang jalan Kabupaten yang di tingkatkan (Hotmix) sepanjang 7,61 Km.
Sedangkan panjang jalan permukiman yang di semenisasi sepanjang 8.420 meter, panjang jalan permukiman dilakukan penimbunan sepanjang 3.570 meter dan panjang drainase permukiman yang dibangun sepanjang 579 meter.
Kemudian, normalisasi sungai pada badan Sungai Majai, pembangunan embung desa di lima desa, pembangunan sumur air tanah untuk air baku di lima desa dan pembangunan jaringan irigasi permukaan sebanyak dua buah.
Sementara untuk sarana penyediaan air bersih dan perkotaan, yakni melakukan perluasan jaringan PDAM perkotaan di dua lokasi. Serta pembangunan dan perluasan jaringan air bersih pedesaan di lima desa.
“Tugas pemerintah, adalah memberikan fasilitas pembangunan. Namun, tetap disesuaikan dengan porsi kemampuan daerah dalam APBD Kutim,” ujar Ardiansyah.
Saat ini di kota Sangatta, salah satu ruas jalan yang tengah proses pengerjaan yaitu Jalan APT Pranoto. Dinas Pekerjaaan Umum (PU) mengebut pembangunan infrastruktur tersebut bersama dengan rekanan. Begitu pula dengan Jalan Wolter Monginsidi, dan Jalan Mulawarman 1 yang siap untuk dituntaskan.
Tak hanya di Sangatta, infrastruktur di sejumlah pelosok kecamatan di Kutim juga mulai dibenahi. Contoh saja jalan di Desa Himba Lestari, Kecamatan Batu Ampar.
Selain itu, Pemkab Kutim juga telah menyiapkan sejumlah pembangunan infrastruktur untuk tahun 2023, termasuk skema proyek multiyears untuk pembangunan jalan dan jembatan.(*/dm5)
