Ketika Ketua dan Pengurus PWRI Sambangi Kepala Diskominfo Perstik Kutim

Senyum Daniel mengembang ketika memasuki ruangan Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo Perstik) Kutai Timur (Kutim), Ery Mulyadi. Di sana Ery Mulyadi pun tampak tak kalah sumringah menyambut kedatangan Ketua DPC Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kutim tersebut.

SANGATTA,deltamahakam.co.id-Kedatangan Ketua DPC Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI), Daniel beserta jajaran disambut baik oleh Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo Perstik) Kutai Timur (Kutim), Ery Mulyadi di ruang kerjanya, Rabu (31/5/2023).

Kehadiran Daniel beserta jajaran ini dalam rangka silaturahmi sekaligus menyampaikan agenda pelantikan pengurus DPC PWRI Kutim yang akan digelar dalam waktu dekat.

Dalam kesempatan itu, Ery Mulyadi secara umum memberikan dukungannya atas kehadiran PWRI di tengah-tengah masyarakat Kutim, terutama dalam mengawal pembagunan dan kebijakan pemerintah daerah.

“Insya Allah kami siap hadir pada acara pelantikan pengurus PWRI nanti,” ungkapnya.

Di hadapan pengurus PWRI, Ery Mulyadi menyampaikan beberapa poin permasalahan yang memang sedang disoroti oleh Pemkab Kutim untuk segera ditindak lanjuti. Selain itu, tentang capaian dan progres program yang tengah berjalan.

Program Diskominfo Kutim yang tengah dilaksankan, antara lain Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR), dan Layanan Nomor Panggilan Darurat 112.

Call Center 112 merupakan layanan yang dapat digunakan saat terjadi keadaan darurat dengan menghubungi nomor 112 yang akan terhubung dengan Pusat Panggilan Darurat (Call Center 112) yang dibangun oleh pemerintah daerah. Layanan Nomor Panggilan Darurat 112 bertujuan untuk mempermudah masyarakat mengingat nomor darurat, mempercepat penanggulangan keadaan darurat, serta mempermudah koordinasi antar instansi terkait.

Dibangunnya Pusat Panggilan Darurat tersebut, salah satu upaya pemerintah daerah dalam mempercepat pertolongan kepada masyarakat yang mengalami kondisi gawat darurat, seperti kebakaran, kerusuhan, kecelakaan, bencana alam, penanganan masalah kesehatan, gangguan keamanan dan ketertiban umum, dan/atau keadaan darurat lainnya yang ditetapkan oleh pemerintah dan/atau pemerintah daerah.

Yang menarik, mengenai keberadaan ruang media center yang bisa dimanfaatkan masyarakat yang menyampaikan laporannya serta urusan lainnya di Diskominfo Kutim. Bahkan ruangan tersebut bisa digunakan oleh jurnalis yang meliput kegiatan dan program pemerintah daerah.

Sebagai dukungan kepada PWRI, Ery Mulyadi pun membeberkan jika ada ruang media center yang dapat digunakan jurnalis.

“Kominfo sediakan ruangan untuk wartawan, kalau mau istirahat dan sambil buat berita,” terang Ery Mulyadi. (adv/dm5).