DLH Kutai Timur Sebut Bakal Ubah Sampah Jadi ETB

SANGATTA,Deltahamakam.co.id – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutim Armin Nazar menyebut jika pihaknya akan mengubah sampah menjadi sumber energi baru terbarukan (EBT).

Hal itu dilakukan menginggat hanya 67 persen total sampah yang di daur ulang, untuk itu dlh kutim mengamnul langkah progressif untuk menjadikan peluang.

Armin Nazar mengatakan jika pihaknya berencana merelokasi tempat pembuangan akhir (TPA) ke lokasi yang lebih representatif.

“Kami akan membangun TPA dengan menggunakan sistem sanitary landfill,” ungkap Armin saat konferensi pers beberapa waktu lalu.

Armin juga menjelaskan jika pihaknya akan memanfaatkan gas metana sebagai energi baru terbarukan. Hal ini sudah mendapat dukungan dari DPRD terkait ketersedian anggarannya.

“Contoh Balikpapan telah sukses dalam mengubah gas metana dari TPA menjadi gas elpiji yang bersumber dari sampah,” ujarnya.

Untuk itu, pihaknya berharap Kutim juga bisa mengikuti hal tersebut untuk memaksimalkan potensi energi dari sampah.

Armin juga mengajak masyarakat Kutim untuk turut berperan aktif dalam mengatasi masalah sampah.

“Pentingnya menghindari pembakaran sampah yang dapat mencemari udara dan merusak lapisan ozon bumi,” imbuhnya.

Kata dia, pihaknya juga telah menyediakan tong sampah dan jadwal buang sampah demi menjaga lingkungan di masyarakat.

“Untuk itu, kami mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam menjaga lingkungan,” ujarnya.

Langkah progresif, kata Armin dapat menjadi tonggak baru dalam mengatasi masalah sampah di Kutim.

“Juga memberikan kontribusi positif dalam upaya pengembangan energi baru terbarukan secara nasional,” pungkasnya (ADV/*AM).