SANGATTA,deltamahakam.co.id – Final Kejuaraan Kabupaten KAJARI Cup PBSI Kutai Timur 2025 menghadirkan duel panas dan penuh tensi tinggi di GOR Kudungga, Sangatta, Kamis (15/5/2025) malam.
Dua partai pamungkas di sektor Ganda Dewasa Putra Non Prestasi dan Ganda Dewasa Prestasi menyajikan permainan spektakuler yang memukau para penonton.
Partai Ganda Dewasa Putra Non Prestasi, pasangan Darum dan Adi dari PB Mulia Baru sukses menundukkan pasangan Budi dan Rhediza dari PB Dispora Kutim dalam laga ketat rubber set dengan skor 18–21, 21–15, dan 21–19.
Sementara di sektor Ganda Dewasa Prestasi, partai tak kalah dramatis terjadi antara pasangan Imron dan Fahri dari PB Mulia Baru melawan Esa dan Rizky dari PB Perumdam.
Imron dan Fahri akhirnya keluar sebagai juara usai menaklukkan lawannya dalam tiga set penuh ketegangan, 21–18, 22–20, dan 21–11.
Dengan kemenangan di dua partai final tersebut, PB Mulia Baru berhasil meraih predikat Juara Umum dalam kejuaraan ini, usai mendominasi sejumlah kategori dari total 16 yang dipertandingkan.
Kepala Kejaksaan Negeri Kutim, Reopan Saragih, mengucapkan rasa bangganya atas kesuksesan gelaran ini. Dia menilai turnamen ini bukan hanya memberikan hiburan, tetapi juga memacu semangat juang para atlet lokal.
“Animo masyarakat sangat luar biasa, dan para atlet yang sudah berlatih keras akhirnya mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya. Final ini jadi puncak pertandingan yang sangat luar biasa,” ujar Reopan.
Dia pun memastikan KAJARI Cup II akan kembali digelar pada September 2025 mendatang bertepatan dengan HUT Kejaksaan, sebagai bentuk konsistensi dalam mendukung perkembangan olahraga bulu tangkis di Kutim.
“Saya harap seperti harapan Pak Bupati, tahun depan ada atlet-atlet Kutim yang bisa meraih medali emas di Porprov dan bahkan lolos ke Pelatnas,” terangnya.
Senada dengan itu, Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman dalam sambutannya saat penutupan menyebut bahwa KAJARI Cup merupakan ajang try out yang sangat tepat untuk persiapan menuju Porprov di Kabupaten Paser.
“Saya ingin tahun depan kita bisa naik ke posisi tiga besar. Ini menjadi pemanasan yang bagus dan pemacu semangat bagi para atlet,” jelasnya.
Ketua PBSI Kutim, Daniel Politius Sebayang, mengapresiasi pelaksanaan turnamen ini. Ia menegaskan komitmen PBSI untuk terus mengembangkan pembinaan atlet sejak usia dini.
“Keberhasilan ini menjadi motivasi kami untuk menjaring lebih banyak bibit unggul. Rencananya, KAJARI Cup II akan digelar di Sangkulirang agar pembinaan lebih merata di seluruh wilayah Kutim,” pungkas Daniel.
Reporter : M. Adhamsyah
