SANGATTA, deltamahakam.co.id – Hari ini, Sabtu (25/10/2025), kontingen bulutangkis Kutai Timur (Kutim) mencatat prestasi gemilang pada ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Bulutangkis Kalimantan Timur (Kaltim) 2025 yang digelar di Gedung Serbaguna Stadion Kudungga, Sangatta. Dari kejuaraan tersebut, Kutim sukses membawa pulang 1 medali emas dan 1 medali perak.
Medali emas diraih dari nomor Tunggal Dewasa Putri atas nama Sheila Dinda Kurniawan, sementara medali perak disumbangkan dari nomor Ganda Dewasa Putri melalui pasangan Novianny Thalia Angel Wowor dan Sheila Dinda Kurniawan.
Berdasarkan hasil akhir yang diumumkan hari ini, perolehan medali menunjukkan dominasi Balikpapan dengan 9 emas, 12 perak, dan 21 perunggu. Di posisi kedua Bontang (8 emas, 4 perak, 6 perunggu), disusul Samarinda (5 emas, 4 perak, 12 perunggu).
Sementara Kutim mengamankan posisi keempat dengan 1 emas dan 1 perak, unggul dari Kukar, Paser, Kutai Barat, dan Berau.
Ketua PBSI Kutim, Daniel P. Sebayang, didampingi Staf Ahli PBSI Kutim, Aang Syahrurin, menjelaskan Target 2 medali emas memang belum sepenuhnya tercapai, tapi hasil 1 emas dan 1 perak ini adalah lompatan besar bagi Kutim.
Menurutnya, keberhasilan ini menjadi bukti bahwa pembinaan bulutangkis di Kutim semakin menunjukkan hasil positif dan siap bersaing dengan daerah lain.
Selain keberhasilan individu, Kejurprov 2025 juga memberikan motivasi besar bagi klub-klub bulutangkis di Kutim untuk terus berbenah. “Kita tidak bisa hanya mengandalkan atlet baru belajar. Klub harus mulai berani mencari dan membina atlet berpotensi sejak dini,” jelas Daniel.
Ke depan, Kutim menargetkan minimal 3 medali emas di Kejurprov mendatang dengan fokus pada pembinaan usia dini dan peningkatan kompetisi internal.
Tak hanya itu Staff Ahli PBSI Kutim diakhir wawancara menambahkan bahwa dalam beberapa tahun kedepan Kutim siap bersaing dengan kabupaten/kota di Kaltim dengan mempersiapkan atlet daerah.
“Kami ingin 2 atau 3 tahun ke depan Kutim bisa punya atlet yang mampu mengimbangi tiga besar Kaltim,” pungkas Aang mendampingi Daniel.
Dengan hasil tersebut, Kutim kini resmi bergabung dalam jajaran empat besar bulutangkis Kaltim, mengungguli Kutai Kartanegara, Paser, Kutai Barat, dan Berau. Prestasi ini sekaligus membuka babak baru kebangkitan olahraga bulutangkis di Bumi Tuah Bumi Untung Benua.(dm5)
