Dinas Pariwisata Kutim Dorong Kualitas Kuliner Lokal Melalui Pelatihan

SANGATTA, deltamahakam.co.id – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) terus berupaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di berbagai bidang melalui perangkat daerah (PD) yang ada di lingkungan Pemkab Kutim. Dalam upaya tersebut, Dinas Pariwisata Kabupaten Kutim turut berperan aktif dengan melaksanakan program-program pelatihan. Salah satu program yang tengah digencarkan adalah Pelatihan sub sektor kuliner 2023.
“Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk meningkatkan SDM di bidang kuliner, dan pada tahun ini kami fokus pada sub sektor kuliner,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kutim, Nurullah. Pelatihan ini diselenggarakan selama dua hari, dari tanggal 20 hingga 22 Juni 2023, di D’lounge Room, Hotel Royal Victoria, Sangatta Utara.
Sebanyak 75 peserta dari kecamatan Kaubun, Sangkulirang, dan Kaliorang, serta para pelaku usaha kuliner di sekitar Sangatta Utara dan perwakilan dari Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kutim turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Nurullah menyampaikan harapannya agar peserta pelatihan dapat mempersiapkan diri dengan baik dan mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di daerah masing-masing.
“Sesuai dengan visi kami untuk meningkatkan SDM di Kutim, kami ingin mempersiapkan para pelaku usaha kuliner agar sesuai dengan standar penyajian nasional. Kami berharap pelatihan ini dapat membantu mereka menghasilkan produk olahan pangan berkualitas yang menjadi daya tarik bagi pengunjung,” tambah Nurullah.
Dalam wawancara tersebut, Nurullah juga menyoroti potensi bahan pangan lokal yang ingin dikembangkan. Ia berharap produk olahan kemasan seperti kripik pisang dan amplang yang terkenal dari Kutim dapat ditingkatkan pengembangannya dan dipromosikan lebih luas. “Wisatawan yang datang ke Kutim tidak hanya mencari destinasi wisata, tetapi juga ingin mencicipi kuliner khas daerah tersebut,” ungkap Nurullah.
Narasumber Chef Joko Utoro, yang terlibat dalam pelatihan, menjelaskan materi-materi yang diajarkan kepada peserta. “Kami ingin menggali potensi bahan pangan lokal, oleh karena itu kami akan mengajarkan peserta cara membuat roti manis ubi kuning dan roti talas. Selain itu, kami juga akan mengajarkan teknik plating dengan menggunakan ikan bakar yang dipadukan dengan sambal kima khas pulau Miang,” jelas Chef Joko.
Dengan dilaksanakannya program pelatihan sub sektor kuliner ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM di bidang kuliner di Kutai Timur. Dinas Pariwisata Kutim berkomitmen untuk mendukung pengembangan potensi kuliner lokal dan memajukan sektor ekonomi kuliner sebagai salah satu sumber pendapatan yang potensial di Kabupaten Kutai Timur. (ADV/dm18)
 
				 









