BERITA TERKINISangatta

Eksistensi LPAI Kutim Penuhi Hak-hak Anak ; Orang Tua Siswa YPPSB Dibekali Ilmu Parenting

Wariadi menilai sosialisasi yang memberikan pemahaman atau ilmu penting bagi orang tua siswa tersebut sangat penting untuk tumbuh kembang anak, sebab akan bisa menjadi maksimal jika hak hak mereka dapat dipenuhi.

SANGATTA,deltamahakam.co.id-Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Kutai Timur (Kutim) yang diketuai oleh Asti Mazar Bulang kembali menunjukan eksistensinya sebagi lembaga swadaya masyarakat yang bergerak pada ranah perlindungan anak. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan perlindungan dan pemenuhan Hak Anak; memberikan masukan dan usulan dalam perumusan kebijakan tentang penyelenggaraan Perlindungan Anak.

Perwujudan tersebut salah satunya dibuktikan dengan giat sosialisasi yang digelar pada, Jumat (10/2/2023). Seperti sebelum-sebelumnya, sosialisasi ini tidak lain tentang Pemenuhan Hak hak anak, namun kali ini disampaikan untuk orang tua siswa SMP YPPSB Kelas 9 dengan jumlah siswa 252, terbagi delapan (8) rombongan belajar (Rombel) dengan kepala sekolah Sugeng Wasori.

Acara dibuka oleh ketua Forum Komite Sekolah (FKS) YPPSB M. Zein Damar Pandulu. Sementara sebagai pemateri dihadirkan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bidang Perlindungan Anak, Dian Primasandy, S. Psi.

Untuk pemateri kedua, disampaikan oleh Dyah Hayatiningsih, M.Pd yang bertugas di Dinas Pendidikan dan juga sebagai pengurus LPAI Kutim.

Acara yang berlangsung selama 2,5 jam ini dirasakan belum cukup untuk memenuhi isi seluruh materi yang disampaikan untuk para orang tua siswa dan pengurus komite sekolah.

Adapun isi materi yang disampaikan oleh Dian, salah satunya adalah lindungi anak dari tindak kekerasan, penelantaran dan eksploitasi anak, juga pelecehan dan perlakuan yang salah, termasuk kelalaian, ketidaktahuan serta ketidakcukupan informasi tetang sesuatu hal yang beresiko pada anak.

Wariadi selaku direktur YPPSB menyampaikan langsung tanggapannya. Dirinya mengaku sangat mengapresiasi kerjasama LPAI dengan YPPSB dalam memberikan pengetahuan terkait dengan pemenuhan hak hak anak.

Wariadi menilai sosialisasi yang memberikan pemahaman atau ilmu penting bagi orang tua siswa tersebut sangat penting untuk tumbuh kembang anak, sebab akan bisa menjadi maksimal jika hak hak mereka dapat dipenuhi.

“Harapannya dapat menjadikan hal yang strategis untuk mengantarkan anak menjadi lebih hebat,” tutupnya. (dm4).

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button