Kutai Timur

Berkah Ramadhan, Paguyuban TK Negeri Pembina Bagikan Ratusan Takjil di Tiga Titik

Kegiatan berbagi ini dilaksanakan di tiga titik, dengan jumlah takjil kurang lebih sebanyak 800 kotak. Titik pertama dibagikan di depan TK. Pembina dengan sasaran pengguna jalan yang melintasi daerah tersebut.

SANGATTA,deltamahakam.co.id-Paguyuban Taman Kanak-kanak (TK) Negeri Pembina di Kutai Timur (Kutim) mengadakan berbagi takjil dengan tema Ramadhan Penuh Berkah, Jumat (14/4/2023).

Kegiatan berbagi ini dilaksanakan di tiga titik, dengan jumlah takjil kurang lebih sebanyak 800 kotak. Titik pertama dibagikan di depan TK. Pembina dengan sasaran pengguna jalan yang melintasi daerah tersebut.

Untuk titik ke dua, rombongan meluncur ke tempat pembuangan sampah atau TPA, jalan poros Sangatta Bengalon, dengan sasaran penduduk yang bermukim di areal pembungaan sampah tersebut.

Kemudian, dilanjutkan ke titik terakhir yaitu Pondok Pesantren Paqusatta Sangatta Utara.

Pembagian takjil ini dipimpin langsung oleh Ketua Paguyuban TK Negeri Pembina yaitu Bunda Nurjannah beserta pengurus dan jajarannya.

Dalam sambutannya, Bunda Nurjannah menyampaikan tujuan kedatangan rombongan paguyuban, tidak lain karena ingin berbagi kepada saudara saudara yang berada di TPA. “Tanda rasa cinta kasih yang dikumpulkan dari siswa siswi murid TK Pembina yang ada di Sangatta Utara dan Selatan,” ujarnya

Tentu saja dalam kesempatan ini, ketua paguyuban ingin menemui langsung anak anak yang bermukim di areal TPA, dirinya ingin melihat seberapa jumlah anak anak usia sekolah yang berada di sana, dan memang ternyata jumlahnya lumayan banyak.

Sementara itu, turut hadir Ketua IGTKI dan Istri bupati Kabupaten Kutai Timur Hj. Siti Rabiah yang juga merupakan Bunda Paud Kutai Timur. Dirinya memberikan himbauan agar anak anak yang berada di TPA sebaiknya ikut sekolah, baik sekolah formal atau non formal. “Tujuannya agar anak anak dapat membaca dan menulis karena merupakan hal yang sangat penting,” terangnya.

Di samping itu pula, Bunda Paud Kutim menanyakan apakah semua warga di TPA memiliki kartu tanda penduduk atau KTP dan sudah mengurus BPJS, tujuannya agar jika ada yang sakit bisa mendapat bantuan pengobatan, di karenakan tempat mereka tinggal adalah pembuangan sampah yang rentan terhadap kuman kuman.

Di akhir sambutannya, Bunda Paud mendoakan agar semuanya sehat dan mendapatkan keberkahan dari rejeki yang halal.(dm4).

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button