BERITA TERKINI

Tanam Jagung, Tanam Harapan, Polres Kutim Bersama Forkopimda Wujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

SANGATTA, deltamahakam.co.id – Semangat kemandirian pangan terus digaungkan di seluruh penjuru negeri. Polres Kutai Timur (Kutim) bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) meneguhkan komitmen tersebut melalui penanaman jagung serentak kuartal IV, yang digelar di lahan seluas 3 hektare di Kabo Jaya, Desa Swarga Bara, Kecamatan Sangatta Utara, pada Selasa (8/10/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program penanaman jagung nasional serentak yang dipimpin langsung oleh Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka, bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Budi Santoso, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Di Kutim sendiri, kegiatan penanaman tidak hanya terpusat di Sangatta, namun juga dilaksanakan oleh seluruh Polsek jajaran Polres Kutim dengan total lahan mencapai 23 hektare, sebagai wujud dukungan nyata terhadap program ketahanan pangan nasional.

Dalam arahannya secara nasional, Wapres Gibran menegaskan bahwa swasembada pangan merupakan kunci kemandirian dan kedaulatan bangsa.

“Swasembada pangan adalah kunci daripada keamanan dan kemerdekaan. Tidak ada bangsa yang benar-benar merdeka jika tidak mampu memproduksi pangannya sendiri,” tegas Wapres Gibran.

Ia optimistis Indonesia mampu menghentikan impor jagung dan bahkan berpotensi menjadi lumbung pangan dunia di masa depan. Penanaman jagung serentak ini menjadi langkah strategis menuju cita-cita tersebut.

Sementara itu, Kapolri Listyo Sigit Prabowo menekankan bahwa ketahanan pangan merupakan bagian dari ketahanan sosial dan ekonomi nasional.

“Program ini bukan hanya tanggung jawab Kementerian Pertanian, tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh elemen bangsa, termasuk Polri. Ketahanan pangan berarti menjaga stabilitas sosial dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Di Kutim, kegiatan tersebut turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, TNI, Pemerintah Daerah (Pemda), dan kelompok tani binaan Polres Kutim. Lahan penanaman berada di bawah binaan Polres Kutim yang selama ini aktif mendukung program pertanian produktif di wilayahnya.

Kapolres Kutai Timur AKBP Fauzan Arianto, S.H., S.I.K., M.H. menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bukti nyata sinergi lintas sektor dalam menjaga ketersediaan pangan di daerah.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong masyarakat agar lebih produktif dan mandiri secara ekonomi melalui sektor pertanian. Polres Kutim akan terus mendukung kebijakan pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional,” ujarnya.

AKBP Fauzan juga berharap program ini tidak hanya membantu menjaga ketersediaan pangan lokal, tetapi juga memberikan nilai tambah ekonomi bagi petani dan masyarakat sekitar.

“Dengan pengelolaan yang baik, hasil panen nanti bisa memenuhi kebutuhan pangan lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani,” tambahnya.

Kegiatan ditutup dengan peninjauan lahan tanam dan penyerahan simbolis bibit jagung kepada kelompok tani binaan Polres Kutim, sebagai wujud keberlanjutan program ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Sinergi antara Polres Kutim dan Forkopimda ini menjadi bukti bahwa semangat “Presisi untuk Negeri” tidak hanya diterjemahkan dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam membangun kemandirian pangan dan kesejahteraan rakyat.(dm5)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button