BERITA TERKINIKutai TimurSangatta

Bibit Katakan, Isu di Bukit Kayangan Jangan Dipolitisasi

Bibit menyatakan, koordinasi terkait rencana pengaliran sumber listrik di Bukit Kayangan selama ini terjalin intens, baik dengan Kepala Desa dan Kepala BPD Singa Gembara.

SANGATTA,deltamahakam.co.id-Maraknya pemberitaan terkait belum teralirinya listrik Dusun VIII Batu Putih (Bukit Kayangan), Manager PLN ULP Sangatta Utara, Bibit Setiyadi angkat suara.

Bibit menyatakan, koordinasi terkait rencana pengaliran sumber listrik di Bukit Kayangan selama ini terjalin intens, baik dengan Kepala Desa dan Kepala BPD Singa Gembara.

“Koordinasi terkait upaya-upaya apa yang harus kami lakukan agar pembangunan jaringan itu bisa dilanjut, itu intens kita lakukan,” tegas Bibit.

Kendati terbilang mangkrak, sejatinya perasetan tiang-tiang yang sudah terpasang, dikatakan Bibit sudah clear antara Pemerintah Kabupaten, Desa dan juga PLN sendiri.

“Kan itu dulu yang menjadi kendala, tapi sudah clear,” paparnya menjelaskan.

Masalah baru muncul, lebih jauh Bibit memaparkan, adalah adanya isu terkait pembebasan lahan yang akan dilakukan oleh salah satu perusahaan tambang yang ada di Kutai Timur.

“Besok kita akan duduk bareng lagi, sesuai dengan undagan dari Desa Singa Gembara, Desa, PLN dan juga KPC,” ucap Bibit.

“Jadi kita akan bahas itu (isu pembebasan lahan), kan ini yang menjadi kendala baru hingga tidak dapat dilanjutkannya progress pengaliran tenaga listrik ke sana (Dusun Batu Putih),” lanjutnya menjelaskan.

Melanjutkan, jika benar akan ada pembebasan lahan, maka PLN harus memastikan, apakah itu akan berdampak pada pada jaringan PLN atau tidak.

“Jika terdampak, kita harus carikan solusi jalur alternatif baru, tapi kalau memang tidak terdampak, progres bisa dilanjutkan saat usulan anggarannya terbit nanti,” papar Bibit lebih jauh.

Bibit berharap, masyarakat senantiasa mencari kebenaran suatu informasi dulu ke pihak-pihak terkait, agar tidak mudah tergiring dalam menyimpulkan suatu permasalahan, terlebih ini adalah tahun-tahun politik.

“Untuk masyarakat agar selalu bisa bertanya kepada pihak desa dan BPD terkait progress PLN, pembangunan jaringan PLNnya sudah sampai mana, agar isu di Bukit Kayangan tidak simpang siur,” harapnya.

Berkaitan dengan itu, saat dimintai keterangan perihal isu pembebasan lahan di kawasan Dusun VIII Batu Putih, Kabag SDA Setkab Kutim, Arif Nur Wahyuni mengatakan masih berprosesnya terkait pembebasan lahan di kawasan tersebut.

“Dikarenakan sedang berprosesnya terkait lahan di kawasan tersebut, sehingga PT PLN belum dapat dengan segera mengalirkan listrik untuk masyarakat di Dusun VIII Batu Putih,” jawabnya singkat.(ADV/DM18)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button