Camat Sangatta Utara Dorong Kesadaran Lingkungan Lewat Lomba Kampung Beradab
Kutai Timur
SANGATTA,deltamahakam.co.id – Camat Sangatta Utara, Hasidah, menegaskan komitmennya untuk menata lingkungan pada tahun 2024 melalui program Lomba Kampung Beradab.
Program ini melibatkan pemerintah, dinas terkait, dan perusahaan swasta untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan produktif, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah.
“Kegiatan kami yang paling utama di tahun 2024 adalah penataan lingkungan melalui Lomba Kampung Beradab. Dalam lomba ini, kami melibatkan unsur pemerintahan, dinas-dinas terkait, dan perusahaan swasta,” ujar Hasidah.
Melalui lomba tersebut, masyarakat diajak untuk lebih peduli terhadap pengelolaan sampah rumah tangga.
Hasidah menjelaskan bahwa salah satu fokus utama adalah memberikan edukasi tentang cara memilah sampah dan memanfaatkannya untuk kebutuhan sehari-hari.
“Kami mengedukasi masyarakat agar dapat memilah sampah yang ada di rumah tangga. Salah satu contohnya adalah memanfaatkan sampah organik untuk dibuat menjadi kompos,” jelas Hasidah.
Hasil dari kompos yang diolah, lanjut Hasidah, dapat digunakan untuk mengembangkan pekarangan rumah menjadi lahan produktif. Masyarakat diajak untuk menanam sayuran, buah-buahan, atau tanaman lain yang bermanfaat.
“Dari kompos ini, masyarakat dapat memanfaatkan pekarangan mereka untuk menanam sayuran, buah, dan tanaman lainnya. Ini tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga memberikan nilai tambah ekonomi,” terangnya.
Kolaborasi dengan Berbagai Pihak
Program ini juga melibatkan berbagai pihak untuk mendukung keberhasilannya.
Perusahaan swasta di sekitar Sangatta Utara dilibatkan dalam bentuk dukungan fasilitas dan pendampingan. Sementara itu, dinas-dinas terkait memberikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat.
Melalui program Lomba Kampung Beradab, Hasidah berharap masyarakat Sangatta Utara semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dan mampu memanfaatkan sampah menjadi sesuatu yang berguna.
“Kami ingin menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan produktif, serta masyarakat yang lebih peduli terhadap lingkungan sekitar mereka,” tutupnya.
Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi kecamatan lain di Kutai Timur dalam mengembangkan pola hidup yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. (adv)