DPRD Kutim

Wakil Ketua II DPRD Kutim Arfan Kunjungi Korban Kebakaran di Kecamatan Bengalon

Ia menyebut bahwa sebanyak 52 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak pada musibah kebakaran tersebut.

KUTAI TIMUR, Deltamahakam.co.id – Wakil Ketua ll, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Arfan turun langsung melihat warganya di Kecamatan Bengalon yang terkena musibah kebakaran.

Musibah kebakaran itu terjadi di Kawasan Sebongkok RT 14, Warga Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, Rabu (27/3/2024).

Saat meninjau lokasi kebakaran di Kecamatan Bengalon, pihaknya juga memberikan bantuan kebutuhan sementara bagi warga yang terdampak.

“Saat ini kita salurkan bantuan yang mendesak bagi warga, berupa Beras 50 Kg, Air Mineral 50 Dus, Pakaian, serta alat tidur berupa Ambal dan selimut,” sebutnya.

Dikatakannya, peristiwa tersebut menyebakan puluhan rumah padat penduduk di wilayah Kecamatan Bengalon terbakar rata dengan tanah.

Wakil Ketua ll, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Arfan saat menjau Posko bencana.

“Atas peristiwa ini, dari data yang di peroleh sebanyak 27 rumah dan 2 bangunan sarang burung, serta 21 buah barakan ludes terbakar,” katanya,

Ia menyebut bahwa sebanyak 52 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak pada musibah kebakaran tersebut.

“Sebanyak 52 KK terdampak, kurang lebih 220 jiwa. Kemudian ada bangunan ruko 27 unit sarang walet 2, TK/TPA 1 unit,” sebutnya.

Dia menjelaskan dari informasi yang diterima jika kebakaran tersebut bersumber dari salah satu barakan miliki bapak Wir.

“Dugaan sementara kobaran api berasal dari barakan pak wir yang diduga mengalami konsleting,” jelasnya.

Wakil Ketua ll, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Arfan saat meninjau Posko bencana di
di Kecamatan Bengalon

Kobaran api yang menghanguskan puluhan rumah itu berhasil dilakukan pendinginan sekitar pukul 04.00 WITA.

“Pemadaman itu dengan menerjunkan 7 unit Mobil tangki (Darma, BEJM, PIK, PT AMM, dari PT KPC Karhutla (Dire) beserta tim PMK,” terangnya.

“Serta di bantu seluruh warga sekitar dan team Resqiu stake holder perusahaan yang ada di wilayah Desa Sepaso Kecamatan Bengalon,” sambungnya.

Atas peristiwa tersebut terdapat satu warga yang dikabarkan ikut terbakar dan kerugian mencapi miliaran Rupiah.

“Korban jiwa ada 1 orang perempuan yang dilaporkan meninggal. Sementara kerugian materiil diperkirakan ± Rp 1 sd 5 Miliar,” katanya.

Terkait peristiwa tersebut dirinya mengimbau agar pihak pemerintah, melalui SKPD terkait bisa memberikan himbauan kepada masyarakat untuk bisa berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran. (Am)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button