Buka Turnamen Domino KKSS Cup 2024, Ardiansyah Sulaiman : Bermain dengan Sportif
Dalam turnamen ini jumlah peserta cukup banyak, yakni 906 orang. Ardiansyah Sulaiman sampai kaget melihat antusiasme masyarakat pada turnamen Domino ini.
SANGATTA,deltamahakam.co.id-Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman membuka turnamen domino KKSS 2024 se-Kabupaten Kutai Timur, Sabtu (27/7/2024). Kegiatan ini berlangsung selama dua hari.
Dalam turnamen ini jumlah peserta cukup banyak, yakni 906 orang. Ardiansyah Sulaiman sampai kaget melihat antusiasme masyarakat pada turnamen Domino ini.
Sementara total hadiah mencapai Rp 75 juta. Pada kesempatan itu, Ardiansyah Sulaiman mengucapkan terimakasih kepada KKSS karena telah memberikan hiburan bagi masyarakat Kutai Timur.
Dia juga menjelaskan turnamen domino ini bersifat budaya. Sebab, salah satu ciri masyarakat Sulawesi Selatan di Kutim adalah, selalu melakukan pertandingan domino di tiap hajatan.
“Turnamen ini merupakan kegiatan bersifat budaya. Karena setiap ada hajatan, masyarakat Sulsel tidak luput dari permainan domino,” kata Ardiansyah Sulaiman.
“Itu berarti, domino merupakan budaya yang telah terpatri di dalam masyarakat Sulawesi,” sambungnya.
Bupati Kutim juga mengharapkan kegiatan ini menjadi event tahunan bagi KKSS. Dengan begitu, budaya bermain domino tetap dilestarikan.
“Luar biasa menurut saya, sehingga ini tantangan bagi KKSS, tahun depan harus dilakukan dan pesertanya bisa lebih banyak lagi,” jelasnya.
Dia berharap, kegiatan ini dapat menghadirkan pemain domino yang handal. Ardiansyah juga berpesan agar para peserta bermain dengan sportif.
“Bisa dilihat sekarang ini, kita tak ada perbedaan. Baik dari sisi budaya, adat agama, semua mendapatkan tempat di Kutai Timur,” ungkapnya.
Kita tidak ada membeda-bedakan masyarakat Kutai Timur. Dalam sisi agama, kami menggelontorkan anggaran untuk imam masjid, pendeta, dan pemuka agama lain, semua dapat,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua KKSS Kutai Timur, Suharman Cono mengatakan, pihaknya selalu bergerak untuk mempersatukan masyarakat Sulsel di Kutim. Salah satu caranya adalah, dengan melaksanakan kegiatan ini.
“Kami terus bergerak untuk mempersatukan warga KKSS. Lewat jalan ini, kita harap warga KKSS tetap bersatu. Kegiatan ini juga membangun kebersamaan warga KKSS dengan masyarakat umum lainnya. Ini terbuka untuk umum, jadi tidak hanya warga KKSS saja,” jelasnya. (adv)