KUTIM – Pelaksanaan PBK Batch 2 di BLK Industri Mandiri resmi dibuka oleh Bupati Kutai Timur (Kutim) H. Ardiansyah Sulaiman.
Program ini kembali menjadi tumpuan pemerintah daerah dalam menyiapkan tenaga kerja terampil di berbagai sektor.
Bupati Kutim itu mengingatkan PBK merupakan program kunci pemerintah.
“PBK merupakan salah satu program unggulan dan prioritas pemerintah daerah,” ucapnya.
Target besar penyerapan tenaga kerja pun disampaikan di hadapan peserta.
“Pemerintah telah menetapkan target merekrut sedikitnya 50 ribu tenaga kerja. Bahkan Wakil Bupati mendorong agar target tersebut ditingkatkan menjadi 100 ribu tenaga kerja,” jelasnya.
Dia memaparkan data serapan tenaga kerja yang menunjukkan hasil menggembirakan dan menyinggung pentingnya pengelolaan bonus demografi.
Dalam pesannya, ia meminta peserta agar tidak berhenti hanya sebagai pekerja.
Kadistransnaker, Roma Malau menambahkan BLKI Mandiri telah menjalankan puluhan paket pelatihan pada tahun ini, mulai dari mekanik hingga operator forklift.
Semua diarahkan untuk menghasilkan tenaga kerja yang kompeten dan tersertifikasi. (adv)
