BERITA TERKINI

Polisi Bergerak Cepat, Ungkap Penemuan Lansia Meninggal di Sangatta Utara

SANGATTA,deltamahakam.co.id – Kepolisian Sektor (Polsek) Sangatta Utara bergerak cepat menindaklanjuti laporan warga terkait penemuan seorang pria lanjut usia yang meninggal dunia di sebuah gubuk di Jalan Yos Sudarso 1, Kecamatan Sangatta Utara, Senin (13/10/2025) sore. Korban diketahui bernama AS (75), yang selama ini hidup seorang diri.

Peristiwa ini bermula ketika sekelompok anak-anak yang sedang bermain layangan mencium aroma tidak sedap di sekitar area samping Gedung Buana Mekar. Setelah mencari sumber bau, mereka menemukan gubuk milik korban dalam kondisi sepi dan tertutup. Rasa curiga itu kemudian disampaikan kepada ketua RT setempat, yang langsung melakukan pengecekan.

Benar saja, ketika pintu gubuk dibuka, korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Ketua RT segera melaporkan kejadian tersebut kepada Bhabinkamtibmas Polsek Sangatta Utara. Tak lama berselang, personel kepolisian bersama tim Inafis Satreskrim Polres Kutai Timur tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Petugas segera melakukan pemeriksaan awal terhadap kondisi jasad korban dan lingkungan sekitar. Dari hasil observasi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Polisi juga memastikan bahwa seluruh proses evakuasi berjalan dengan aman dan disaksikan langsung oleh aparat lingkungan setempat.

Kapolres Kutim, AKBP Fauzan Arianto, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan bahwa jenazah korban telah dibawa ke RSUD Kudungga Sangatta untuk pemeriksaan medis lebih lanjut. “Dugaan sementara korban meninggal karena faktor usia dan sakit. Namun, kami tetap menunggu hasil pemeriksaan dokter untuk memastikan penyebab pastinya,” terang AKBP Fauzan.

Dari keterangan warga sekitar, korban dikenal sebagai sosok sederhana yang bekerja sebagai pengumpul barang bekas. Ia tinggal seorang diri di gubuk kecil yang sudah lama ditempatinya. “Beliau orangnya baik dan jarang keluar rumah. Terakhir terlihat sekitar beberapa hari lalu,” ujar salah satu tetangga yang turut menyaksikan proses evakuasi.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan sekitar, terutama bagi warga lanjut usia yang hidup sendirian. Menurut AKBP Fauzan, kepedulian sosial bisa menjadi langkah awal mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. “Jangan ragu melapor jika ada hal mencurigakan. Respons cepat masyarakat sangat membantu tugas kepolisian,” katanya.

Kasus ini sekaligus menjadi pengingat bagi seluruh warga Sangatta Utara untuk memperkuat rasa kebersamaan dan empati antarwarga. Bagi aparat kepolisian, tindakan cepat di lapangan bukan hanya soal penyelidikan, tetapi juga bentuk pelayanan dan kehadiran negara di tengah masyarakat.(dm5)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button