BERITA TERKINIKutai Timur

2 Sesi, Sosialisasi Pemenuhan Hak Anak LPAI Kutim di Pelawan Sangkulirang Sasar Guru dan Orang Tua Siswa

Sosialisasi Pemenuhan Hak Anak kali ini dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama dilaksanakan untuk para guru-guru TK, SD dan SMP, kemudian untuk sesi kedua mengundang orang tua siswa yang mayoritas bekerja di perusahaan terdekat.

KUTAI TIMUR,deltamahakam.co.id-Sabtu (4/3/2023), Sosialisasi Pemenuhan Hak Anak kembali dilaksanakan oleh Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Namun kali ini di Kecamatan Sangkulirang. Agenda tersebut tepatnya digelar di Gedung BPU Desa Pelawan.

Dalam pelaksanaanya, sosialisasi dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama dilaksanakan untuk para guru-guru TK, SD dan SMP, kemudian untuk sesi kedua mengundang orang tua siswa yang mayoritas bekerja di perusahaan terdekat.

Di awal acara disuguhkan tari tarian daerah oleh para siswa yang ditunjuk yaitu tari dari daerah Sulawesi dan Kalimantan.

Sosialisasi ini dihadiri Kepala Desa Pelawan, Norhanuddin beserta istri yang juga merupakan ketua PKK. Kepala sekolah TK Flamboyan, Kepala sekolah SD N 005, Kepala sekolah SD 014, dan Kepala sekolah SMP N 3. Dari pihak perusahaan hadir perwakilan PT. EBL dan PT. DLJ.

Sebagai Narasumber Kapolsek Sangkulirang, AKP Sudarwanto S.sos. dan Fufahana, S.Psi. M. Psi. Psikolog.

Dalam materinya, Kapolsek menyatakan begitu banyak kasus kekerasan terjadi terhadap anak yang ditutupi orang tua karena dianggap aib. Dirinya menegaskan, anak merupakan satu satunya harapan untuk masa depan.

“Buat kita dan guru sebagai pendidik anak anak, kita di sekolah bukan hanya memberi ilmu pelajaran tetapi juga menjadikan akhlak yang lebih baik,” ucap Kapolsek AKP Sudarwanto.

Sementara untuk narasumber yang kedua, disampaikan oleh Fufahana. Ia adalah seorang psikolog dan juga merupakan pengurus LPAI Kutim sendiri.

Dalam paparannya, Fufahana menyampaikan banyak ilmu yang antara lain jenis bullying, teknik mengetahui keinginan anak, rasa nyaman anak. Selanjutnya, bagaimana mengantisipasi agar anak anak dapat menjaga dirinya dari tindak kekerasan.

Diakhir acara diadakan sesi tanya jawab dan foto bersama. (dm4).

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button