BERITA TERKINIBudayaSangatta

Paguyuban Joyoboyo Kediri Kutim Adakan Pergelaran Seni Budaya dan Pasar UMKM Peringati Hari Jadi, Dihadiri Bupati

"Meski banyak rintangan dalam mensukseskan pagelaran ini, namun Alhamdulillah tetap terlaksana dengan baik, dan tetap berharap kedepannya dapat bersinergi di bidang kesenian," ujar Ketua Paguyuban Joyoboyo Kediri Kutim, Gunadi SE, MM.

SANGATTA,deltamahakam.co.id-Paguyuban Joyoboyo Kediri Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mengadakan pergelaran seni budaya dan pasar UMKM di kawasan Polder Ilham Maulana Sangatta, Sabtu (21/1/2023) malam.

Pagelaran seni budaya yang ditampilkan antara lain pertunjukan tari Pecut Samandiman dan antraksi kesenian kuda lumping atau Jaranan sebagai tari pembuka untuk menyambut Bupati Kutim Drs. H. Ardiansyah Sulaiman, MSi beserta rombongan. Tampak hadir Wakil Ketua II DPRD Kutim, H. Arfan, SE.MSi.

Untuk pasar UMKM, setidaknya ada 30-40 pelaku UMKM yang turut ambil bagian. Acara ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua Paguyuban, serta ditutup dengan penyerahan cendramata dan pusaka pecut kepada Bupati Kutim.

Ketua Paguyuban Joyoboyo Kediri Kutim, Gunadi SE, MM menerangkan, pergelaran seni budaya dan pasar UMKM ini merupakan acara peringatan Hari Jadi ke-3 Paguyuban Joyoboyo Kediri Kutim.

“Meski banyak rintangan dalam mensukseskan pagelaran ini, namun Alhamdulillah tetap terlaksana dengan baik, dan tetap berharap kedepannya dapat bersinergi di bidang kesenian,” ujar Ketua Paguyuban Joyoboyo Kediri Kutim, Gunadi SE, MM.

Di akhir penyampaiannya,Gunadi berharap agar kesenian kesenian dan kegiatan kegiatan usaha yang dilakukan khususnya di Kutim bisa semakin maju.

Sebelumnya, Bupati Ardiansyah Sulaiman dalam sambutannya mengajak semua pihak untuk selalu bersyukur dalam segala aktifitas keseharian ini.

Atas nama pemerintah daerah, Ardiansyah memberikan apresiasi kepada Paguyuban Joyoboyo Kediri yang telah melaksanakan agenda tersebut.

Ardiansyah juga menyampaikan komitmen dan dukungannya terhadap giat pelestarian seni dan budaya Indonesia. Dikatakannya, ruang akan diberikan kepada siapa saja ingin menampilkan, mepertahankan dan melakukan pergelaran seni dan budaya di Kutim.(dm4)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button