ADVERTORIALPemkab Kutim

Ardiansyah Sulaiman Inginkan BUMDes Mart Jadi Inovasi Desa di Semua Kecamatan Kutim

SANGATTA,deltamahakam.co.id-Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Mart menjadi inovasi yang tengah di galakkan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.

Saar membuka Bimtek Pengelolaan BUMDes Kutim 2024 pada Rabu (10/7) di Hotel Mercure Samarinda, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menginginkan agar BUMDes Mart dapat dijadikan inovasi di masing-masing kecamatan.

Dia menyebut, gagasan itu merupakan kreativitas dalam rangka menumbuhkan ekonomi kerakyatan.

Dia melanjutkan, jika nanti gagasan itu dapat dilaksanakan, Ardiansyah berharap masyarakat dapat berkolaborasi dengan desa untuk Pendapatan Asli Desa (PAD).

“Saya yakin masyarakat mau bergabung, tinggal bagaimana pengelola BUMDes melibatkan mereka secara langsung untuk mendapatkan kepercayaannya,” kata dia.

Ardiansyah menjelaskan, dari 90 BUMDes di Kutim baru 45 BUMDes yang memiliki badan hukum.

Karena itu dia menyoroti hal ini, “Badan Hukum diperlukan untuk melakukan inovasi terkait permodalan dengan perbankan atau pihak ketiga,” tegasnya.

Lebih lanjut, terkait Bimtek yang sedang dilakukan itu, Ardiansyah meminta kepada semua peserta untuk proaktif bertanya kepada narasumber apa yang harus dilakukan terhadap BUM Desa nya.

“Saya yakin semua Kepala Desa akan terus mendorong agar BUM Desa nya menjadi lebih baik. Diperlukan pengurus yang handal dan kompeten dalam mengelola BUM Desa, mari kita berjuang untuk kesejahteraan masyarakat,” pinta dia

Sementara itu, Kepala DPMDes Kutim Muhammad Basuni menyampaikan tujuan dilaksanakan kegiatan itu, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengurus BUM Desa dalam mengelola Badan Usaha Milik Desa secara profesional, kooperatif dan mandiri sesuai dengan karakteristik lokal dan ciri sosial budaya masyarakat.

“Serta menumbuhkan sikap peduli terhadap kemajuan BUM Desa yang dikelola dalam rangka mewujudkan Kemandirian Desa,” ujar dia.

Muhammad Basuni, melaporkam kegiatan ini diikuti 280 orang pengelola BUMDes yang ada di Kutim.

Terdiri dari Penasehat, Direktur, Sekretaris dan Bendahara BUM Desa, Sedangkan narasumber berasal dari Konsultan Bumdes.id Wijaya Mulya Consultant, Syncore Indonesia dan Desain Desa Indonesia. (Adv)

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button