SANGATTA,deltamahakam.co.id — Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMDes) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tengah berkomitmen untuk memaksimalkan peluang sumber daya usaha bagi Badan Usaha Milik (BUM) Desa agar menjadi lebih baik.
Kepala DPMDes Kutim, Muhammad Basuni menyebut, sumber daya usaha di Desa sangat banyak, tinggal bagaimana melihat kemampuan untuk melihat peluang itu.
Hal tersebut disampaikannya di hadapan Bupati Ardiansyah Sulaiman saat menyampaikan laporan kegiatan Bimtek Pengelolaan BUM Desa Kutim 2024, Rabu (10/7) di Hotel Mercure Samarinda.
Mantan Camat Sangatta Utara ini menambahkan, peningkatan kompetensi pengelola BUMDes akan dilakukan secara berkelanjutan.
Dia juga mengatakan, pihaknya akan terus mendorong BUMDes, agar memiliki badan hukum, karena dari 96 BUMdes baru 54 yang berbadan hukum.
“Dengan berbadan hukum, sumber-sumber pembiayaan kerjasama dengan pihak ketiga dapat ditingkatkan dan dikembangkan,” kata dia.
Bimtek ini diharapnya dapat menjadi langkah awal menata pengelolaan BUMDes di Kutim, agar kedepannya BUMDes yang ada di Kutim bisa menjadi penggerak ekonomi di desa dalam rangka ikut mensejahterakan masyarakat desa.
“Kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengurus BUMDes dalam mengelola Badan Usaha Milik Desa secara profesional, kooperatif dan mandiri sesuai dengan karakteristik lokal dan ciri sosial budaya masyarakat,” tandas dia. (Adv)
